PERSIAPAN MENANAM KACANGAN / LEGUME COVER CROP (LCC)
Persiapan yang baik bakal benar-benar memastikan kesuksesan
penanaman kacangan penutup tanah, dengan tahapan proses seperti berikut :
Areal dibersihkan dari gulma dengan dibajak serta digaru
atau mungkin dengan penyemprotan herbisida.
Biji kacangan
mesti di beri perlakuan dulu untuk mempermudah perkecambahan hingga daya
tumbuhnya bisa ditingkatkan.
PERLAKUAN BIJI KACANGAN/LEGUME COVER CROPS SEBELUM DITANAM
Perkembangan kacangan yang cepat bisa saja terjadi bila
perkecambahan biji kacangan bisa diupayakan cepat. Cara-cara agar biji kacangan
cepat berkecambah diantaranya :
Perendaman biji dalam air. Biji di rendam sepanjang 2 jam di
dalam air panas bersuhu 70 oC. Perkecambahan LCC seperti C. caeruleum, C.
mucunoides serta P. javanica bisa dipercepat dengan perlakuan air panas sebelum
saat ditanam, yakni dengan merendam pada air dengan temperatur 70 oC hasil
kombinasi air mendidih dengan air dingin. Volume air mesti cukup untuk merendam
seluruh benih sehingga saat benih direndam temperatur air turun menjadi 50 oC.
Perendaman dilakukan selama 2 jam, biji lalu diangkat dari perendaman serta
dikeringkan.
Perendaman biji
dalam larutan gliserin. Biji di rendam 2 jam di dalam larutan gliserin bersuhu
60 oC. Sesudah perendaman lalu dikeringkan.
Perendaman biji
dalam larutan asam. Biji di rendam di dalam larutan asam sulfuric (4% dari
berat biji) menggunakan gelas plastik atau wadah alumunium. Sesudah perendaman
biji dicuci bersih untuk menyingkirkan dampak asamnya serta dikeringkan.
Pemecahan atau
penipisan kulit biji. Biji kacangan dicampur pasir serta dimasukan kedalam
drum. Lalu drum yang diisi biji + pasir diputar menggunakan elektro motor kecil
(0, 5 HP) 75 rpm hingga kulit biji tampak retak-retak atau terkikis.
Kacangan yang sudah di beri perlakuan diatas kemudian
digabung dengan 10 gr Rhizobium kompos untuk tiap-tiap 10 gr kombinasi
kacangan. Langkahnya :
Rhizobium digabung dengan air 0, 25 lt, lalu kombinasi
kacangan sejumlah 10 gr dimasukan kedalam larutan Rhizobium serta diaduk rata
hingga seluruh biji kacangan basah.
Biji kacangan yang
sudah diinokulasi itu dikering anginkan (jangan dulu terkena cahaya matahari).
Setelah kering
lalu digabung pasir + Rock Phosphate (RP). Pencampuran biji kacangan dengan RP
yakni 1 sisi kombinasi kacangan + 1 sisi RP + 1 sisi pasir.
Perhatian :
penyimpanan Rhizobium yaitu di almari pendingin (bukan almari pembeku).
CARA/TEKNIK MENANAM KACANGAN/COVER CROPS
Sesudah kacangan di beri perlakuan, diinokulasi serta
digabung dengan pupuk, kacangan siap untuk ditanam di lapangan dengan cara
manual (menggunakan tangan) atau mekanis (mesin).
A. SISTEM LARIKAN/JALUR (STRIP CROPPING)
Untuk memudahkan penempatan biji kacangan di lapangan maka
sebelum penanaman di buat larikan dengan jarak antar baris 0, 5-3 meter di
lahan.
B. SISTEM TUGAL (POCKET CROPPING)
Penggunaan system tugal (pocket cropping) dikerjakan jika
waktu penanaman kacangan cukup pendek, tenaga kerja kurang serta menginginkan
cost penanaman yang lebih murah. Langkah penanaman kacangan mirip system
larikan hanya saja kacangan ditanam pada lubang yang di buat dengan tugal,
yakni :
a. Jarak antar lubang tugal di buat per 0, 5-3 meter.
b. Ukuran lubang tugal : dalam = 5, 0-7, 0 cm serta diameter
= 7, 0 cm
c. Setelah kombinasi kacangan ditanam, lubang ditutup
kembali serta agak dipadatkan.
C. SISTEM SEBAR (BROADCAST CROPPING)
System penanaman kacangan dengan disebar (broadcast) kurang
disarankan. Tetapi dalam keadaan darurat bisa dikerjakan. Keadaan darurat yang
dimaksud, yaitu:
Areal belum dipancang namun mesti selekasnya ditanami.
Antara pembukaan
tempat dengan penanaman kelapa sawit ada tenggang waktu yang cukup lama
lantaran terbatasnya bibit. Supaya lahan yang telah di olah tidak ditumbuhi
gulma maka mesti ditanam kacangan tanpa di buat pancang tanam.
METODA PENANAMAN COVER CROPS
Penanaman LCC selekasnya dikerjakan sesudah pekerjaan
penyiapan tanah serta pancang usai. Kedalaman lubang tanam yaitu 1, 5 cm untuk
mengurangi kemungkinan tenggelam oleh air hujan serta hilang. Apabila
perkembangan LCC kurang baik, selekasnya mesti dikerjakan penyisipan.
Pada area datar
sampai bergelombang. Penanaman benih LCC mesti dikerjakan lewat cara di tugal
dengan bikin dua buah baris lubang berjarak 0, 6 m serta setiap dua baris
lubang di buat berjarak 1, 8 m pada baris dua lubang tersebut nya.
Pada area
berbukit-bukit. Jika pembuatan teras telah usai, penanaman benih LCC dikerjakan
dengan metoda Double Compressed Bands pada slope di antara barisan tanaman ;
dibuat 2 baris tanam yaitu dua lubang tugal di tiap pinggir teras, serta dua
lubang baris ke-2 di tugal pas ditengah pada barisan tanaman. Jarak pada
barisan lubang yaitu 0, 6 m.
CONTOH KEBUTUHAN BIJI BENIH COVER CROPS PER HEKTAR LAHAN
Banyak variasi komposisi kacangan pada penanaman dengan
kombinasi. Penanaman kombinasi dilakukan dan direkomendasikan karena setiap
type cover crops mempunyai manfaat serta kelebihan masing-masing. Pada
penanaman LCC dengan cara kombinasi contoh keperluan benih cover crops
diantaranya seperti berikut : Calopoginium mucunoides (6 kg/ha), Pueraria
javanica (3 kg/ha), Mucuna conchinchinensis (2 kg/ha), serta Calopogonium
caeruleum (0, 5 kg/ha).
Kontak Pesan Biji/ BENIH LCC (CC, Teprosia, PJ, CRJ, CM, CP) SUPER Murah dan Unggul :
Bpk. Prenky Sandro Panjaitan
HP: 081215828378 | PIN 3276F693
Alamat: Perum Pelita no 35 Harjosari - Karanganyar - Jawa Tengah - kode pos 57715
No comments:
Post a Comment